Cara mengetahui Compressor yang baik atau siap pakai

Pertama yang dilakukan adalah ukur tiga terminal compressor ke body compressor dengan multitester ohm x 1K jika ada tahanan/ohm atau jarum multitester bergerak berarti compressor contact body/korslet.

Jika tidak ada tahanan/jarum multitester tidak bergerak segera lakukan yang dibawah ini.
Pasang pentil pengisian freon pada pipa tekan/discharge dengan cara di las, setelah selesai pasang manifold meter yang berwarna merah.
untuk pengecekan compressor pada outdoor unit pasang selang manifold warna merah pada kran nepel 1/4 dan kencangkan.
pastikan 2 buah kran nepel 1/4 dan 3/8 telah dibuka ke arah kanan dengan kunci L.

Meter yang berwarna merah pada manifold adalah untuk mengukur tekanan tinggi/high presure 0-500 psi, sedangkan meter yang berwarna biru adalah untuk mengukur tekanan rendah/low presure 0-150 psi.
Setelah manifold meter warna merah terpasang pada pipa tekan/discharge atau telah terpasang pada drat nepel 1/4 (untuk pengecekan compressor yang berada pada outdoor unit) dengan kran manifold tertutup penuh.

Barulah anda jalankan compressor, perhatikan pada meter warna merah apakah jarum berjalan sampai menyentuh angka 500 psi, jika menyentuh angka 500 psi berarti compressor dalam keadaan baik atau siap pakai.

Ukur juga amper compressor pada waktu pengetesan tekanan, normal atau tidak? tergantung berapa pk compressor yang akan anda test.
Perhatikan juga pada pipa hisap/suction bila compressor yang anda test tekanannya.
Apakah ada angin yang keluar atau tidak pada pipa hisap/suction, jika ada angin yang keluar, otomatis meter yang tadinya menunjuk angka 500 psi akan turun kebawah.
Ini menunjukan klep hisap pada compressor sudah tidak dapat tertutup rapat alias bocor.
Bila ini terjadi, compressor tidak layak pakai alias berkondisi jelek, walaupun dapat mengeluarkan tekanan sampai 500 psi(per square inch).

Kindly Bookmark this Post using your favorite Bookmarking service: